BERITA TERBARU :
Diberdayakan oleh Blogger.

Pengunjung

    LazadaID
    lazada.co.id

    Alasan kenapa PNS belum diumumkan di Riau!

    Jakarta – Tidak serentaknya pengumuman CPNS di beberapa daerah di Riau dan bahkan terancam tidak diumumkan membuat banyak pelamar merasa kecewa.

    Indikasi bakal adanya banyak masalah di seputar pengumuman hasil tes kompetensi dasar (TKD) seleksi CPNS tahun 2013, sudah muncul tatkala sejumlah pemda menolak menerima master data hasil TKD dari Kemenpan-RB, pada 19 Desember 2012.

    Meski pada akhirnya mereka menerima master data tersebut, namun beberapa daerah tegas menyatakan menolak mengumumkan kelulusan CPNS.

    “Kami menolak untuk mengumumkan hasilnya. Kami tidak ingin menanggung risiko didemo masyarakat,” begitu kata Kepala BKD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Pandapotan Siregar saat penyerahan soft copy data hasil TKD di KemenPAN-RB, Jakarta, saat acara di Kemenpen-RB saat itu.

    Pendapat serupa ditunjukkan Kepala BKD Provinsi Riau Surya Maulana. Dia katakan, soft copy berisi data peserta tes CPNS yang lolos TKD tersebut akan menjadi bola panas bagi daerah.

    Apalagi di Provinsi Riau, ada beberapa bupati yang menolak mengumumkan hasil TKD. “Yang bikin aturan kan Panselnas. Jadi Panselnas yang harusnya mengumumkan ke publik, jangan kami. Kami tidak mau didemo masyarakat,” tegasnya.

    Sebagian yang lain meminta Panselnas yang harus mengumumkan terlebih dahulu, baru pemda mengumumkan setelah itu. Begitu pada 24 Desember 2013 diumumkan lewat website resmi Kemenpan-RB, BKN, dan media partner, muncul sejumlah masalah, antara lain: pengumuman sulit diakses karena server jebol, lantaran tingginya jumlah peserta tes CPNS, yakni sekitar 1,5 juta orang.

    Data yang diumumkan hanya nilai dan pernyataan memenuhi passing grade atau tidak. Tidak ada perangkingan nama dan nilai untuk masing-masing formasi.

    Banyak peserta yang kecewa lantaran pengumuman menyatakan “Data Tidak Valid”, “Data Masih Diproses Panselnas”, dan lain-lain.

    Tidak ada penjelaskan dari Panselnas yang menjelaskan masalah ini kepada publik, sebelum pengumuman TKD dipublikasikan.

    Penjelasan lewat media baru disampaikan sehari setelahnya, yakni 25 Desember 2013, bahwa memang belum semua data peserta diumumkan karena masih diproses.

    Karena belum semua hasil TKD peserta diumumkan, maka berpotensi menjadi masalah di pemda yang didesak publik untuk segera mengumumkan kelulusan.
    Sumber http://t.co/a4FCLZrTBI

    HIMA AWARD 2013 UNIVERSITAS RIAU



    HIMA AWARD KPKM BEM Universitas Riau
    dengan tema
    Membangun Karakter Hima yang Unggul dan Berprestasi


    Ketentuan Umum
    HIMA AWARD KPKM BEM Universitas Riau
    (Pemilihan Himaprodi terbaik)
    Se –
    Universitas Riau 2013
    1.       Kelembagaan yang mengikuti ini bersedia untuk diakreditasi dengan melampirkan surat kesediaan diakreditasi.
    2.       Mengisi formulir dan mengirimkannya kesekretariat BEM Universitas Riau sesuai waktu pendaftaran yang telah ditetapkan.
    3.       Biaya pendaftaran sebesar Rp1.500,-.
    4.       Mengikuti technical meeting
    5.       Menyerahkan berkas – berkas persyaratan penilaian yang telah ditentukan sesuai dengan jadwal acara.
    6.       Penilaian yang dilakukan berupa penilaian dari berkas-berkas yang diberikan kepada KPKM dan penilaian kesekretarian. Untuk penilaian kesekretariatan dilakukan kunjungan langsung ke HIMAPRODI.
    7.       Pengumuman pemenang disampaikan pada ( dikondisikan )
    8.       Keputusan tim akumulasi nilai tidak dapat diganggu gugat.
    9.       Semua HIMAPRODI yang mengikuti lomba akan mendapat sertifikat akreditasi kelembagaan.

    Adapun waktu pelaksanaan HIMA AWARD KPKM BEM Universitas Riau ini adalah sebagai berikut :

    No
    Keterangan
    Waktu
    1.
    2.
    3.
    4.
    5.
    6.
    7.
    8.
    Sosialisasi
    Pendaftaran                      
    Technical Meeting                                          
    Pembuatan dan Pengumpulan Berkas
    Pengolahan berkas
    SIDAK (kunjungan ke HIMAPRODI)
    penilaian
    Pengumuman                                                  
    23 - 25   Oktober
    26 - 30   Oktober
    30         Oktober
    1 - 7    November  (18.00 WIB)
    8 – 15     November
    16 – 30 November
    1-7       Desember
              Dikondisikan

    Kriteria Penilaian
    1.       Sistem Kaderisasi
    a.       Perencanaan sistem pengkaderan :
    -          Perencanaan sistem rekuitmen dan sarananya
    -          Perencanaan pengembangan SDM dan sarananya (berbentuk pelatihan)
    b.      Realisasi sistem pengkaderan
    2.       Manajemen Keorganisasian
    a.       Kondisi kepengurusan berdasarkan intensitas rapat pengurus
    b.      Perencanaan Organisasi dan program kerja berdasarkan skala kegiatan
    c.       Perencanaan organisasi dan program kerja berdasarkan skala waktu kegiatan
    d.      Realisasi berdasarkan skala kegiatan
    e.      Realisasi berdasarkan skala waktu kegiatan
    3.       Kesekretariatan
    a.       Administrasi
    b.      Kesekretariatan
    -          Perlengkapan
    -          Peralatan ATK
    Laporan Keuangan (Memiliki laporan keuangan yang jelas dan lengkap sesuai dengan PLKOK, Memiliki kegiatan – kegiatan usaha yang menunjang organisasi) yaitu laporan keuangan harian, laporan aktivitas, laporan unjuk kerja serta kegiatan kewirausahaan Hima  
    4.       Prestasi , Kunjungan (Sidak)dan  wawancara harus menunjukkan bukti fisik.

    Ketentuan Isi Laporan Hima Prodi Untuk Akreditasi
    Laporan atau berkas yang diberikan kepada KPKM BEM Universitas Riau terdiri atas :
    1.       Struktur Kepengurusan (berupa lampiran Surat Keputusan/SK)
    2.       Program Kerja
    3.       Time Line Program Kerja
    4.       Realisasi Program Kerja/ Laporan Kegiatan                  6 bulan terakhir
    5.       Laporan Keuangan
    6.       Foto Kegiatan

    Ketentuan Penulisan
    1.       Tulisan adalah Times New Roman 12, Left 4 cm, Right 3 cm, Top 4 cm, dan Bottom 3cm spasi 1,5
    2.       Menggunakan kop surat Hima Prodi,

    3.       Untuk Cover (ketentuan ada pada contoh berikut), dijilid warna hijau.



     
    HIMA AWARD
    KPKM BEM Universitas Riau
    Laporan Hima Prodi Untuk Akreditasi

    LOGO HIMA PRODI

    Nama Hima Prodi
    Jurusan
    Fakultas
    Universitas Riau
    2013

     

    Bobot Penilaian :
    1.       Kaderisasi                       25 %
    2.       Kesekretariatan               25%
    3.       Laporan Keuangan          25%
    4.       Manaj. Organisasi           15%
    5.       Sidak dan Prestasi          10%
    Tim Juri :
    1.       Kaderisasi                       ( Presma / wapresma UNRI)
    2.       Kesekretariatan               (Mensekab BEM UNRI )
    3.       Laporan Keuangan          (Menkeu BEM UNRI )
    4.       Manaj. Organisasi            ( Mendaniv BEM UNRI )
    5.       Sidak dan Prestasi            ( Jajaran Menteri BEM UNRI ) 

    iNFO. 085275125183 ATAU 083167342613






    Percaya....

    Jika kamu memutuskan untuk berhenti mempercayai orang lain, saat itulah kamu memutuskan untuk menjalani hidupmu dengan "Kesendirian". (Novi Yanti)

    Seseorang datang kepadaku, dia berkata "Tidak ada lagi orang yang bisa dipercaya di dunia ini". Yah, ungkapan kekesalan. Ungkapan ini sering sekali kita ucapkan, baik itu ketika kita merasakan sendiri pengkhianatan itu, ataupun mendengar ceritanya. Namun, akan lebih baik jika kita bijak menempatkan kekecewaan itu. Jangan sampai, satu rasa kekecewaan, kemudian menjadi dasar bagi penilaian kepada semua orang.

    Yakinlah, meskipun sulit masih ada orang-orang di dunia ini yang bisa dipercaya. Mereka yang bergerak dalam diam. Mereka yang bekerja bahkan meski tanpa pemberitaan. Keikhlasan mereka menjadi dasar bagi kepercayaan kita. Bahkan jikapun terlalu sulit untuk menemukan mereka, dan kita masih tetap dengan keyakinan tidak ada yang bisa dipercaya, maka bangkitlah. Maka bangkitlah dan katakan, "Aku adalah orang yang bisa dipercaya!" dan pegang teguhlah janji itu.

    Jangan lagi menuntut, tapi tampillah. Barangkali alasan kenapa negara ini masih saja terpuruk adalah karena orang-orang terbaik itu masih saja sibuk dengan "protes". Bukannya bangkit dan mengambil peran. Jangan siksa hidupmu dengan berhenti mempercayai orang lain, karena kesendirian itu amat menyakitkan. (NY_LN)

    Pantai Gandoriah, Pantai Wisata dan Pantai Adat


    Hidup di kota yang tidak memiliki daerah wisata memang sedikit menjenuhkan. Sebab, ketika liburan tiba, kita akan kebingungan menentukan tempat refreshing. Hal ini yang sering menjadi alasan bagi sebagian besar warga Pekanbaru memilih kota Bukittinggi sebagai tujuan wisata, sekedar menghabiskan weekend. Sehingga, serta merta Bukittinggi kemudian berubah menjadi Bandungnya Pekanbaru.


    Ketiadaan daerah wisata, barangkali inilah yang menjadi penyebab beberapa mahasiswa asli Pekanbaru itu menyempatkan diri berkunjung ke Pantai Gandoriah, Pariaman-Sumatera Barat dalam perjalanannya. Usai mengikuti Lomba Debat Pajak yang diadakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, mereka mencoba melepas stres di pantai tersebut.

    Terletak sekitar 100 meter dari pusat kota Pariaman, provinsi Sumatera BaratPantai ini menjadi daerah wisata yang cukup diperhitungkan. Banyak wisatawan yang datang ke pantai ini, baik itu wisatawan dari daerah Sumbar sendiri, ataupun dari luar propinsi. Selain para wisatawan, masyarakat sekitar juga tampak memenuhi pantai dengan berbagai kegiatannya. Ada yang menangkap ikan, ada yang berjualan. Kondisi pantai ini cukup besih. Dilengkapi dengan fasilitas toilet dan kamar mandi yang disediakan oleh Pemerintah Kota Pariaman.

    Pantai ini juga dilewati oleh kereta api wisata yang datang setiap hari dari stasiun Simpang Haru Padang menuju stasiun Pariaman. Sehingga akses transportasi menuju pantai ini terbilang mudah. Ongkos kereta api hanya berkisar 2500 rupiah saja.

    Pantai ini memiliki jenis pasir berwarna abu-abu dan landai, serta ombak yang tidak terlalu besar sehingga cocok untuk berenang dan bermain ombak. Dari bibir pantai, kita dapat melihat pulau angsa dua. Pulau tanpa penghuni yang menyimpan berjuta keindahan. Ada warga yang menyediakan jasa sampan untuk sampai kesana, hanya saja waktu yang pendek membuat mahasiswa-mahasiswa itu urung menuju pulau tersebut.

    Di pantai Gandoriah ini setiap tahun dilaksanakan upacara pembuangan Tabuik di waktu matahari terbenam pada tanggal 10 Muharram. Setiap kali perayaan ini terjadi, maka pantai ini akan dipadati pengunjung. Upacara ini diyakini merupakan peristiwa adat yang hanya terjadi di Pariaman. Ada sejarah yang diyakini warga yang melandasi perayaan Tabuik ini. Upacara adat yang hanya ada di Pantai Gandoriah. So, buat kamu yang penasaran banget sama upacara ini, boleh datang setiap tanggal 10 Muharram.

    Inilah salah satu panorama indah ciptaan Allah. Pantai Gandoriah :) (NY_LN)

    Mahasiswa UNRI Juara III Nasional Lomba Debat The 6th Politik Ceria

    Menjadi organisasi tertinggi ditingkat universitas tak membuat pengurus BEM UNRI lupa untuk mengukir prestasi akademik. Selama ini orang-orang memandang pengurus BEM UNRI adalah organisator ulung. Benar sekali. Namun, selain kemampuan organisasi, banyak diantara pengurus BEM UNRI yang mempunyai prestasi gemilang dibidang akademik.

    Tanggal 14 september 2013 menjadi hari yang bersejarah untuk dua orang pengurus BEM UNRI. Pasalnya, team mereka dinobatkan menjadi juara III nasional untuk perlombaan debat The 6th Politik Ceria yang ditaja oleh Departemen Kajian Strategis dan Advokasi (KASTRAD) BEM Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) IPB. Setelah sehari sebelumnya pertandingan sengit antar finalis-finalis yang lolos menjadi 8 peserta terbaik dilakukan. Ada Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga, Universitas Paramadina, Telkom University, dan tuan rumah IPB. Semua finalis itu hebat-hebat. Menjadi satu-satunya finalis yang berasal dari luar pulau jawa, tentu sempat membuat mereka merasa minder. Namun, mereka tetap bersemangat untuk membuktikan bahwa Universitas Riau juga memiliki kompetensi yang cukup bisa diandalkan.

    Dengan Komposisi team yang merupakan perpaduan dari Fakultas Ekonomi dan juga Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ini, mereka berhasil menghadirkan argument dari kedua sisi. Tema debat yang juga sesuai untuk mereka, yakni "Implikasi Kebijakan Poltik Terhadap Stabilitas Ekonomi Indonesia". Team yang terdiri dari tiga orang ini, dua orang merupakan pengurus BEM UNRI, yakni Novi Yanti yang menjabat sebagai Menteri Keuangan dan Saibatul Aslamiah yang menjabat sebagai Sekretaris Departemen Hukum dan Advokasi. Sedangkan seorang lainnya merupakan rekruitmen dari Fakultas Ekonomi UNRI, Finalis Mawapres 2012, Rahmalia Prima Putri.

    "Kami berharap, prestasi ini bisa memacu mahasiswa UNRI yang lainnya untuk mengukir prestasi yang lebih gemilang lagi. Jika kami hanya bisa mendapatkan juara III, maka teman-teman harus bisa lebih baik lagi dari kami. Aku bisa, Kamu bisa, Kita bisa! UNRI Bisa!" Ungkap Novi Yanti. (NY_LN)

    BEM UNRI PERERAT SILATURAHMI DENGAN LAM RIAU




    BEM UR melakukan kunjungan ke Balai Adat Lembaga Adat Melayu Riau, Rabu (20/3). Kegiatan ini merupakan salah satu dari program kerja kementerian Luar Universitas BEM Unri. Tujuan dari kunjungan ini yaitu mempererat hubungan silaturahmi dengam LAM Riau, menjalin hubungan kerjasama yang diharapkan bisa berkesinambungan, mengenal struktural dan kondisi LAM Riau lebih dalam. Selain itu BEM Unri secara khusus mengajukan permohonan pemateri dari LAM Riau untuk kegiatan yang akan dilaksanakan selanjutnya. Kunjungan ini disambut langsung oleh Ketua LAM Riau, Datuk Al-Azhar beserta jajaran pengurus Balai Adat Melayu Riau. 
    Datuk Al-Azhar memaparkan struktural LAM Riau terdiri dari Majelis Kelembagaan Adat dan Dewan Pengurus Harian. Sebagai sebuah lembaga LAM Riau menjunjung simbol adat melayu berupa Logika, Etika dan Estetika. Lembaga ini memandang definisi Melayu dari segi budaya jadi masyarakat yang lahir dan  dibesarkan di daerah melayu seperti Pekanbaru merupakan masyarakat melayu walaupun beliau memiliki marga baik dari Sumatera Utara maupun daerah lainnya.
    “Kini ada sebuah permasalahan yang cukup kompleks dimana budaya melayu mulai terkikis dengan modernisasi budaya. Masyarakat mulai enggan menggunakan bahasa melayu dan menjaga kebudayaan melayu seperti rumah adat dan pakaian melayu. Oleh sebab itu, LAM Riau memiliki target dalam program kerjanya yaitu pertama, penguatan ciri khas melayu berupa bahasa melayu dan pakaian melayu. Kedua, menyebarluaskan kearifan lokal. Dan terakhir berupa penegasan hak-hak ulayat atas tanah adat,” ucap Datuk Al-Azhar
    Datuk Al-Azhar menambahkan sudah menyusun berbagai kegiatan untuk menyokong target yang akan dicapai . “Untuk target tersebut maka LAM Riau telah melakukan beberapa kegiatan seperti penyuluhan dan pemberian materi budaya melayu ke sekolah-sekolah yang ada di Pekanbaru. Dalam waktu dekat juga akan dibuat kuliah singkat berkaitan dengan budaya melayu dimana materi kuliah singkat sedang dalam tahap penyusunan. Kuliah singkat ini ditujukan kepada seluruh mahasiswa di Pekanbaru untuk mengenal lebih dalam mengenal budaya melayu. Bagi peserta kuliah singkat nantinya akan diberikan sertifikat dan untuk pendaftaran langsung ke Balai Adat LAM Riau yang akan diinformasikan selanjutnya,” tuturnya.
    Salah satu peserta kunjungan, Muhammad Aditya menuturkan kunjungan ini bagus sekali, selain silaturahmi kita juga mendapat informasi akan adanya kuliah singkat terkait budaya melayu. Adit secara khusus memberikan apresiasi atas sambutan yang dilakukan oleh LAM Riau dillihat kunjungan ini disambut langsung oleh Ketua LAM Riau beserta jajaran pengurus inti bahkan ada salah seorang pengurus inti yang meninggalkan rapatnya sewaktu mengetahui kedatangan mahasiswa.
    “Semoga hubungan kerjasama seperti ini bisa berkelanjutan dan berkesinambungan. Mudah-mudahan bisa ikut serta juga dalam kuliah singkat yang akan dilaksanakan agar semakin mengenal budaya melayu walaupun secara pribadi bukanlah asli orang melayu karena lahir dan dibesarkan di Medan, Sumatera Utara,” ujar Adit  (ma)
     
    lazada indonesia
    Copyright © 2011. KLIKSM.COM - All Rights Reserved